Sebenarnya kehidupan Athena sejak dulu sudah membuatnya banya bersyukur, walaupun jalannya berliku dan penuh dengan kerikil tajam, tapi setidaknya Athena masih dapat melaluinya dengan baik. Pantang menyerah dan tetap semangat, itulah moto hidup yang selalu dia pegang teguh. Dan berkat semua kegigihan dan ketangguhannya, Athena kini menikmati semua hasilnya. Memiliki suami bernama Axton, yang tampan, dan sangat baik itu adalah hal paling dia syukuri saat ini. Pria ini selalu dapat menenangkannya, selalu dapat dia andalkan dan selalu siap sedia disisinya. "Sayang," suara lembut Axton membangunkan Athena dari lamunannya. "Hm... apa?" "Anak kita nanti laki-laki atau perempuan ya?" pertanyaan dari Axton tentu saja membuat Athena tak kuasa menahan tawanya. "Ya harus nunggu sampai usianya

