(03) si-b******k!

628 Words
Si-b******k! | alone "Kalo mau bercanda soal hati, maaf lo salah orang, gue gak sereceh itu buat ketawa apalagi soal perasaan" CHAPTER TIGA, SELAMAT MEMBACA! ***** "Apaan sih lo, jangan sok kenal ya, apalagi sok deket!", Ela melepaskan tangannya kasar dari pegangan Lelaki tersebut "Bisa gak sih, kalo ngomong anggun dikit, lo itu cewek jaga image dikit kek," "Gak bisa tuh, tolong ya tuan prasasti yang ternyata pencuri, gak usah ngatur-ngatur hidup gue. Ribet banget lo jadi cowok!", sinis Ela dan membalas lelaki tersebut dengan ucapan yang selalu dikatakan untuknya "Gak masalah sih, setidaknya gua punya jimat lo.", ucapnya dan mengangkat ponsel Ela yang entah sejak kapan sudah ada di tangan lelaki tersebut "Kok bisa ada di elo!? Axsa sialan kembaliin ponsel gua!" Sebal Ela sambil loncat-loncat berusaha meraih ponsel yang berada ditangan Axsa, dan diangkat tinggi-tinggi oleh cowok super menyebalkan itu. "Udah dong siniin!", Ela mulai menyerah dengan nafas yang surut akibat loncat loncat tanpa pemanasan, olahraga dadakan ini namanya pikir Ela. Axsa yang melihat itu pun tak kuasa menahan tawa, beberapa detik pun sebuah ide muncul diotak Ela, bagaikan lampu bohlam warna kuning pertanda memberi peringatan pemberitahuan, alias ide licik. "Ehm, Axsa!", Ela mulai memulai aksinya, tak tanggung-tanggung Ela pun membuat wajah seolah bingung dan ragu. "Apaan?", Axsa memandang Ela dengan wajah tak kalah bingung "Di--dibelakang lo sa...", ucap Ela dengan suara ketakutan "Hahh, mana?", Tanya Axsa dan berbalik kebelakang, dengan gerakan cepat Ela segera meraih ponselnya yang sudah sedikit diturunkan dari tangan Axsa tanpa disadari lelaki tersebut. "Yeay! Ey---Eh! Aish!", hampir saja ponsel itu ia raih Axsa tiba-tiba mengangkat tangannya lebih tinggi lagi. "Haha! Anjir, dikira gua g****k apa, haha!" Axsa tak kuasa menahan tawa, membuat Ela mengerucutkan bibirnya. 'Lucu'- pikir Axsa melihat raut wajah gadis dihadapannya tak lama pun ia geleng-geleng seolah tak memikirkan apapun "Udah dong sa please, balikin gua laper belum sempet makan, kan tadi lo yang makan bakso gua, lo juga gak minta maaf tuh udah nabrak motor gua!", mohon Ela sekalian membahas insiden beberapa jam lalu "Oh soal motor? Itu sih salah lo, parkir sembarangan. Udah tau gua tadi ngerosi ya kelabasan deh" "Setidaknya lo minta maaf kan bisa, gua bukan pemeras yang minta ganti rugi kok, walaupun motor gua ada yang lecet!" "Yaudah gua minta maaf." "Udah telat! Mendingan lo kasihin sini ponsel gua sebagai ganti rugi!" "Katanya tadi bukan pemeras yang minta ganti rugi, kok sekarang minta ponsel?" "Kan itu ponsel gua!?" "Ini ponsel siapa?" "Ponsel gua!" "Sekarang ditangan siapa?" "Ditangan elo lah!" "Jadi barang ini sekarang punya siapa?" "Punya el-- eh! Gak bisa gitu dong! Udah dong balikin ponsel gua.." "Apa? Mau ini?" Tanya Axsa sambil memutar-mutarkan ponsel Ela, gadis itu pun mengangguk senang "Ada syaratnya.", seketika raut wajah Ela kembali berubah datar "Apa syaratnya." "Emang lo bisa ngelakuin syarat yang gua kasih?" "Ah elah ribet, pasti gua bisa! Cepetan apa syaratnya!?", bentak Ela "Lu harus jadi pacar gua!", ucap Axsa lantang, seketika muka Ela kaku dengan tatapan terkejut "Ahahaha!" Tawa Axsa menggelegar dikoridor sepi itu "Ke-kenapa lo! Ma-malah ketawa!?", bentak Ela dengan pengucapan yang berantakan "Haha anjir! Biasa aja kali gua cuman bercanda, lagian kenapa lo dibawa serius banget hahaha!" "Ish, nyebelin banget sih lo jadi cowo!", kesal Ela dan merampas ponselnya ditangan Axsa. Dengan Kesal Ela pergi sambil menghentak-hentakan kakinya, baru berapa langkah gadis itu kembali berbalik kearah Axsa, menghampiri cowo itu dan Bugghh...!!  Ela memukul lengan Axsa sekuat tenaga membuat lelaki itu meringis kesakitan memegang bahunya "b******k! Rasain. Dasar cowok sialan!", maki Ela dan kembali berjalan menjauh dari Axsa "Elaa!!!", panggil Axsa membuat Ela kembali memberhentikan langkahnya "GUE BERCANDA!" Teriaknya kedua kali "Lo salah orang b******k! Gua gak sebecanda itu soal perasaan! Axsa sialan!", jawab Ela dan kembali mengumpat lalu segera pergi dan benar-benar hilang dari penglihatan Axsa VOTE AND COMMENT, DONT FORGET! -JIJUJE
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD