Adam Pasti Tidak Akan Perduli

1127 Words

“Mmm.. Dam- “Bram! Kau tidak lupa kan kau harus memanggilku apa?” “Bram- “Nah, gitu dong. Ada apa? Kenapa kau memanggilku?” “Saya… saya ingin keluar untuk- “Tidak! aku tidak mengijinkanmu keluar dari sini!” ucap Abraham tanpa mendengar seluruh ucapan Kirana. “Tidak, maksud saya, saya ingin melihat Bu Ijah. Saya sangat khawatir padanya.” “Tidak perlu khawatir, aku sudah menyuruh anak buahku untuk mengurus wanita tua itu.” ujar Abraham. Abraham masih memeluknya sambil berdiri. “Tapi Bu Ijah pasti khawatir pada saya. Saya benar-benar ingin pergi melihatnya.” Abraham diam. ‘Apa dia mendengarku?’ “Apa dia orang tua kandungmu?” “Apa? Tidak, tapi Ibu itu sudah sangat baik pada saya. Beliau sudah menjaga dan memberikan saya tempat.” “Hm…. Baiklah, aku akan ikut bersamamu.” “Hah? Tida

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD