bc

Azura Hot Mommy

book_age18+
1.0K
FOLLOW
7.5K
READ
revenge
goodgirl
powerful
independent
maid
single mother
drama
office/work place
first love
actor
like
intro-logo
Blurb

Family story...

Perceraian yang dihadapi Azura begitu menyakitkan. Setelah sang suami meraih kesuksesan dan jadi kaya raya malah mendadak menderita amnesia musiman. Amnesia musiman yang suka membuat orang lupa, siapa yang dulu selalu bersamanya saat tidak memiliki apapun.

Walau seperti itu Azura tidak menyerah malah dia berusaha untuk sukses juga untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Hingga dia bekerja sebagai asisten rumah tangga seorang aktor terkenal, Vino Andreas. Vino terkejut saat mengetahui kalau Azura ada di rumahnya, tapi dia juga bahagia. Wanita yang dulu jadi cinta pertamanya sekarang ada di hadapannya terlibat hubungan yang memacu adrenalin dan kenikmatan.

chap-preview
Free preview
1
Setiap hubungan pasti menginginkan suatu akhir yang bahagia. Mencintai dan dicintai merupakan suatu keinginan yang kuat, menjadikan diri ini seakan diinginkan oleh orang dikasihi. Itu lah yang dirasakan Azura saat dia dulu menikah dengan Ben. Ben dulu bagaikan seorang pahlawan yang selalu ada menemaninya disaat susah maupun senang. Akan tetapi itu semua hanyalah masa lalu yang sulit untuk dikatakan bahagia, sekarang Azura dan Ben bagaikan musuh yang berada di dalam satu selimut. Saling bertengkar dan tak ingin ada yang mengalah. Masa - masa indah, senyuman, dan saling mencintai seakan dilenyapkan oleh ego yang tak mau mengalah. Azura dan Ben sudah menikah selama 5 tahun, mereka memiliki anak kembar Angelo dan Angel. Kelahiran anak kembar mereka dulu sambut dengan kebahagiaan, membuat lengkapnya suatu hubungan pernikahan. Perceraian tidak pernah diimpikan oleh Azura dalam rumah tangganya, tapi takdir mengatakan hal sebaliknya. Teringat pada masa-masa sulitnya untuk mempertahankan rumah tangga ini, tapi dijalankannya dengan bahagia karena Ben selalu ada untuknya. Perjumpaan dia dengan Ben di Pengadilan Agama seakan bertemu musuh. “Sekarang kamu jangan mengganggu hidupku dan Ben,” ucap Rieka dengan ketus. “Apa kamu juga membutuhkan juru bicara untuk berbicara denganku, Ben? Hmm… dasar pria lemah,” cibir Azura menatap Ben rendah. “Hei! Jaga bicaramu. Ben tidak perlu berbicara dengan wanita sepertimu.” “Haha, kasihan sekali Rieka hanya jadi pesuruh laki-laki yang tidak berguna. Aku tahu kamu ketakutan pada hubunganku dan Ben.” “Jangan sok percaya diri kamu, Azura dan jangan gunakan kutu-kutu kecil itu untuk memanfaatkan Ben.” Azura sangat geram Rieka mengatakan kutu kecil untuk anak kembarnya, Angelo dan Angela. Ingin sekali menjambak rambut wanita yang merupakan pelakor alias orang ketiga dalam rumah tangganya. “Hanya sebuah kutu- kutu kecil masa bisa mengusikmu, Rieka. Dengar yaa wanita yang sangat dicintai Ben, bagiku laki - lakimu itu sudah kayak saringan tahu hanya masa lalu dan tak layak dikenang. Seperti kata anak jaman now, buanglah sampah pada tempatnya dan kalian cocok sekali pasangan sampah,” ucap Azura lalu pergi sambil mengibaskan rambut panjangnya ke arah Rieka dan Ben. Azura dengan sangat percaya diri melangkahkan kakinya meninggalkan sejuta kesedihan, kekecewaan, dan rasa sakit di dalam hatinya. Ingin sekali dia menangis, tapi harus ditahannya. Air matanya hanya akan membuat pasangan tidak tahu diri itu merasa diatas angin. Angin topan yang ditiupkan Azura setelah selesai makan petai. Pasti aroma indah sekali sekaligus menusuk hidung. Sayangnya itu hanya ada dalam pikirannya saja toh pada kenyataannya dia tidak suka petai. Dia harus menegakkan kepalanya tidak gentar atas semua perkataan Rieka. Dia harus tetap menunjukkan kalau dirinya merupakan janda berkualitas tak akan goyah apapun halangan dan rintangan yang ada di depan mata, walau hampir saja terjatuh saat tidak melihat ada sebuah lubang di depannya. Rieka sangat geram, ia menatap kepergian Azura sambil mengungkapkan kata - kata sumpah serapah dengan berbagai kata - kata mutiara dan kebun binatang keluar semua dari bibirnya yang memakai lipstik berwarna merah maroon. “Ben, kamu jadi laki-laki jangan cuman diam saja dong. Akh tuh di hina sama si mantanmu itu malah kamu lembek banget kayak tahu ga digoreng,” ucap Rieka dengan kesal. “Aku harus ngapain lagi Sayang… sudahlah lebih baik fokus pada hubungan kita saja,” ujar Ben sambil menenangkan Rieka yang kesal. Ben menghela napasnya. Ia sedang tidak ingin berdebat dengan Rieka. Permasalahan hari ini sudah membuat emosinya tidak stabil, perceraiannya dengan Azura meninggalkan sedikit rasa bersalah dalam hatinya. Walau bagaimanapun Azura yang selalu berada disisinya saat dia tidak memiliki apapun. “Kenapa kamu menyesal bercerai dengan Azura itu?” tanya Rieka dengan memelototkan matanya. “Tidak Sayang, aku sama sekali tidak menyesal. Kamu adalah wanita terbaik untukku. Wanita yang selalu bisa mengimbangi aku dimanapun dan kapanpun,” ucap Ben mencoba membujuk Rieka. Rieka langsung memeluk Ben dengan erat. Perkataan Ben mampu membuat dirinya yang tadi marah dan kesal jadi klepek - klepek dengan rayuan mautnya. “Sekarang kita pulang yaa Sayang. Mama sudah menunggu kabar baik ini.” Ben menyentuh wajah Rieka dengan lembut. “Ooh iya aku lupa, Mama pasti senang banget akhirnya kamu bisa lepas dari perempuan belanu itu.” Mendengar perkataan Rieka membuat Ben merasa tidak nyaman. Walau Azura seperti itu, tapi wanita itu merupakan ibu dari anak kembarnya, Angelo dan Angela. “Tolong jangan berkata seperti itu tentang Azura. Dia, ibu dari anak-anakku,” ucap Ben dengan suara pelan. “Anak-anakmu itu cuman kutu - kutu kecil. Sayang sekali Angelo dan Angela memiliki ibu seperti Azura,” kata Rieka dengan nada tinggi. Ben memilih untuk tidak melanjutkan pembicaraan mereka. Bisa - bisa tak akan habis sampai 7 hari 7 malam hanya berdebat masalah yang seharusnya sudah usai. Ia ingin memulai hidup baru dengan Rieka walau hubungan mereka diawali perselingkuhan. Berbeda dengan Azura, dia sangat sakit hati dengan pernikahannya yang sudah kandas. Memulai hidup baru yang terasa sangat sulit. Bagaimana tidak sulit ia dulunya hanya ibu rumah tangga, tidak pernah bekerja. Walau ia sekarang menjadi penulis di salah satu platform Innovel, tapi bukan penulis terkenal. Ia masih memulai semua karirnya baru setahun ini. Air mata terjatuh di pipi Azura. Ia menatap layar ponsel dengan nanar. Kali ini air matanya terjatuh bukan karena permasalahan rumahnya, tapi oleh sebab lain. Coin pembelian ceritanya sangat mengenaskan membuatnya menjadi sedih. “Kapan aku bisa jadi penulis terkenal seperti para penulis femes yang lainnya? Aku juga ingin mendapatkan uang koin,” ucapnya sedih. Ingin sekali dia membanting ponselnya, tapi tidak dia lakukan. Jika ia melakukan hal tersebut sama saja merugikan dirinya sendiri dan akan membuat syahdu aliah sayang duit kalau harus membeli ponsel baru. Lebih baik dia pulang agar bisa bersama anak-anaknya. Di saat ia fokus menyetir dering ponsel membuatnya tersentak. “Buju buneng nih nada dering kok musiknya lagu BTS yaa? Bukannya lagu sebelumnya At My Worst si Pink Sweats. Pasti kerjaan Ela yang suka BTS, susah berurusan dengan Army,” ujar Azura sambil menggelengkan kepalanya sendiri mengingat kelakuan putrinya. Azura pun mengangkat ponselnya yang tertera nama Angela di layar ponsel. “Hallo Sayang,” sapa Azura. “Hallo mommy, most beautiful mother in the world,” balas Angela. “Kalau Ela sudah mengatakan ini pasti ada udang dibalik rempeyek deh.” “Hahaha, Mama memang yang terbaik dan paling mengerti deh.” “Hayoo mau apa nih? Mumpung Mama masih dijalan, Nak.” “Aku mau ayam goreng Ma dan Elo mau burger.” “Ok Sayangku. Mama akan belikan yaa.” “Terima kasih Mama.” “Sama-sama Sayangku.” Dengan wajah tersenyum Azura menutup ponselnya. Baginya sekarang kebahagiaan Angelo dan Angela lah yang terpenting. Masalah lain tidak akan membuatnya patah semangat, ia harus berjuang sendiri membesarkan anak kembarnya walau tanpa pria. Single mom harus kuat dalam menjalani hidup.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Dinikahi Karena Dendam

read
205.1K
bc

Tentang Cinta Kita

read
189.7K
bc

My Secret Little Wife

read
96.8K
bc

Siap, Mas Bos!

read
12.9K
bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.5K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
15.3K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook