Awal Kehancuran

1001 Words
Kembali ke Blue Moon Pack, yang tersisa adalah kehancuran serta raut wajah penuh kesedihan. Tak ada taman yang indah, tak ada maze, tak ada wajah-wajah sukacita, tempat ini terlihat seperti habis terkena ledakan bom yang sangat luar biasa. Rumah-rumah tak berbentuk, rata dengan tanah. Mobil mobil ringsek besok seperti kejatuhan meteor yang sangat besar. Karena ku tak yakin ada orang yang bisa mengangkat batu yang besar, mungkin Werewolf bisa. Meskipun aku tak yakin. Aku berjalan perlahan memandang sekeliling Blue Moon Pack. Asap tipis bekas kebakaran masih membumbung. Barang-barang rumah tangga berserakan. Para pemilik rumah menatap sedih rumah mereka yang sudah rusak dan takkan bisa diperbaiki lagi. Rumah Mr. Alex ada di ujung pack ini. sehingga aku harus melewati semua wajah-wajah yang menyedihkan itu yang kini sedang menatapku. Berjalan bersama para buruh yang berasal dari desa Herrai. Tak ada penyambutan yang meriah seperti saat pertama kali aku datang, sebaliknya aku melihat pengharapan yang tampak jelas dari tatapan mereka. "Apakah ini ulah Esperanza?" Karena dia pernah mengirim Gloudes menyerang Pack. Enam werewolf berlari dengan cepat mendekati kami, saat sudah sangat dekat dengan kami mereka mewujud menjadi Mr. Alex, istrinya dan beberapa orang yang dulu pernah aku temui di rumah Mr. Alex. "Ini ulah Red Moon Pack," jawab Mr. Alex. Lelaki yang yang sangat tampan meskipun usianya tak lagi muda, tampak sangat lelah dan khawatir dengan semua Werewolf yang ada di packnya. "Tidak mungkin." Ethan memandang ke sekeliling, tak percaya kerusakan yang sangat besar ini adalah ulah musuh bebuyutan Blue Moon Pack. "Mereka...." "Kami dari Desa Herrai. Kami kemari untuk melaksanakan tugas kami sebagai pelindung Blue Moon Pack. Saya Smith, Kepala Desa Herrai." Mr Smith mengangguk hormat kepada Mr. Alex. Mr. Alex mengangguk hormat kepada Ethan. "Alpha," katanya, gerakan yang sama juga dilakukan Mrs. ... Serta orang-orangnya. Bahkan mengangguk hormat juga dilakukan oleh semua Werewolf di Pack ini. "Alpha, kami menunggu perintah anda." Mr. Alex yang biasanya memberi perintah kini malah menunggu perintah dari Ethan. Sebuah hal yang sangat baru dan itu membuatku merasa aneh. Belum sempat melakukan sesuatu tiba-tiba puluhan Werewolf datang dan menyerang Werewolf dari Blue Moon Pack. Situasi menjadi sangat kacau. "Kalian ... Lindungi wanita dan anak-anak. Kumpulkan mereka di rumahku! Yang lain Serang mereka jangan biarkan mereka hidup!" Ethan mewujud menjadi wolfy dan segera menyerang werewolf abu-abu putih yang sedang mengejar perempuan yang baru saja mewujud menjadi Werewolf hitam. Seorang anak kecil menangis setelah gandengannya terlepas dari sang ibu yang berlari sambil menggendong bayinya. Werewolf coklat kusam, dengan mulut berlendir dan Gigi yang kuning dan runcing berlari mendekati anak itu. Aku segera membuat sinar putih lalu melemparkannya ke werewolf, di saat yang sama aku membuat gelembung yang segera memerangkap anak itu sebagai pelindung. "Ester, anakku!" Wanita yang menggendong bayinya kembali sambil berurai air mata. tangan wanita itu yang ingin menggandeng anaknya tak bisa menembus gelembung pelindung sang anak. Akupun memecahkan gelembung itu dengan sihir, sehingga wanita itu bisa segera memeluk anaknya untuk menenangkannya. "Pergilah selamatkan anakmu bawa dia ke sana!" Pintaku sambil menunjuk rumah Mr. Alex. "Terima kasih," ucapnya sambil bergegas berlari menggandeng anaknya menuju rumah Mr. Alex. Seorang wanita menjerit keras dan melengking. iya mau wujud menjadi Werewolf putih dan dikejar oleh Werewolf hitam yang ukurannya dua kali lebih besar daripada dirinya. aku segera membuat gelembung untuk melindungi Werewolf putih itu dari serangan werewolf coklat. Werewolf coklat yang melompat dan siap menyerang Werewolf putih pun terpental setelah ia menabrak gelembung pelindung buatanku. Perhatiannya pun berpindah kepadaku. Ia menggeram, memamerkan taringnya yang runcing. Aku mengangkat tangan namun gerakanku kalah cepat, tiba-tiba saja ia menerjangku hingga aku berada di bawahnya. Ia melolong panjang dengan lolongan yang membuat telingaku sakit. Ia mendekatkan moncongnya, mengendus-endus leherku lalu memandangku sesaat sambil menggeram. Iamembuka mulut hingga air liurnya menetes di wajahku, baunya sebusuk daging yang dibiarkan selama seminggu, sangat menjijikkan. Perutku sangat mual, tidak hanya karena bau busuknya yang sangat menyengat, tetapi juga karena air liurnya yang sangat menjijikkan. Dia seperti werewolf yang terkena rabies, kalau memang ada penyakit rabies dalam dunia werewolf. Aku meniup udara dan tiba-tiba saja dia diam seperti patung dan akhirnya membeku. Wolfy mendorong werewolf yang telah menjadi es lalu mewujud menjadi Ethan dan membantuku bangun. "Pulanglah ke rumah! Kau lindungi perempuan dan anak-anak." Ethan mengecup keningku lalu berlari sambil mewujud menjadi Wolfy. Ia menyerang werewolf abu-abu kusam yang sedang menyerang werewolf coklat yang merupakan anggota Blue Moon Pack. Aku segera berlari menuju rumah yang jaraknya lima ratus meter. Werewolf putih yang sangat besar menghadang jalanku. Ia mewujud menjadi lelaki yang tubuhnya sama besarnya dengan Ethan. Tubuhnya kencang seperti hasil fitnes bertahun-tahun. Ia menatapku sambil memamerkan wajah dengan satu sudut bibir yang terangkat. "Kau pasti, Rachella. Aku sudah mendengar kabar tentangmu. Blue Moon Pack sudah hancur, kau bisa bergabung denganku. Kita bisa bangun Red Moon Pack menjadi Pack terkuat di dunia ini," ujarnya bahkan tanpa memperkenalkan diri dahulu. Melihatnya saja aku sudah tahu kalau dia adalah Alpha Red Moon Pack. Dia angkuh dan sombong sekali. Melihat wajahnya saja aku tahu kalau dia adalah orang yang sangat menjengkelkan. Wolfy mewujud Ethan di sebelahku, berdiri dengan wajah menegang memandang Alpha Red Moon Pack. "Apa yang kau inginkan?" tanya Ethan dengan rahang mengeras dan geram kemarahan lolos dari bibirnya. Siapapun akan marah jika melihat daerah kekuasaannya hancur karena ulah werewolf lain. Bahkan anak-anak dan wanita pun banyak yang menjadi korban. "Apa yang kuinginkan?" alpha werewolf Red Moon Pack itu mengulang pertanyaan Ethan sambil tertawa mengejek. Werewolf abu-abu besar datang dan segera menyerang alpha Red Moon Pack dengan gigitan di lehernya. Lelaki berambut panjang berwarna coklat keemasan itu pun mewujud menjadi werewolf dan segera menyerang balik werewolf abu-abu dengan cakaran. Werewolf abu-abu besar itu akhirnya mundur dan mewujud menjadi Mr. Max. Lima werewolf datang dan berdiri di belakang Alpha Red Moon Pack. Empat Werewolf datang dan berdiri setelah mewujud manusia berdiri di samping Mr. max. Para Werewolf dari dua Pack ini saling berhadapan dan saling menggeram. Seolah sedang mengirimkan aura permusuhan yang telah ada sejak ratusan tahun yang lalu.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD