Helai demi helai kelopak bunga menutupi gundukan tanah di mana di dalam sana jasad Adel telah bersemayam dalam keabadian , sebuah rumah abadi peristirahatan terakhir baginya di dunia ini. Ana tak hentinya mengurai air mata melepas sang kakak untuk terakhir kalinya.Jahat memang, selama ini Adel padanya namun sebanyak apa pun kejahatan yang dilakukan Adel padanya ternyata tak dapat mengurangi rasa sayang Ana pada sang kakak. Adel tetaplah Kakak yang sangat dia sayang , ada kalanya dulu Adel bersikap baik padanya, Ana yakin ego dan rasa iri hatilah yang mendorong Adel selalu berbuat demikian di dalam hati Adel pastilah terdapat kasih sayang pada adiknya walaupun hanya setitik dalam hati. Raka berpindah ke makam sang Papa yang berada selisih tiga patok dari makan Adel, dia berlutut di sam

