(Author) Ezot memakan nasi gorengnya dengan pandangan kosong. Waktu berlalu lebih cepat tadi pagi. Kenapa jadi seperti ini? Barusan dia bertemu dengan Bu Ranti yang baru pulang dari Dokter. Beliau sedang sakit rupanya. Kalau Bu Ranti sakit, jadi yang masakin nasi goreng? "Duh, Neng, maaf ya. Harusnya Ibu yang nyuci piringnya, kok malah Neng Ezot yang nyuci." Bu Ranti meraih gelas dan mengisinya dengan air di dispenser. Sepertinya dia hendak memakan obatnya. "Nggak papa, Bu. Ibu istirahat aja. Kalau nyuci piring doang, Ezot juga bisa. Eh Bu, kalau Ibu sakit terus siapa yang nyiapin nasi goreng buat aku?" Bu Ranti mengernyit lalu tersenyum bangga. "Sepertinya Den Eja deh. Soalnya Den Eja itu pinter masak. Dia mandiri dari kecil," jawab Bu Ranti. Ezot terdiam sesaat. Lelaki itu, pe

