Tuan Archen masih duduk dengan tenang, ia belum membuka suara untuk menjawab pertanyaan pria-pria tersebut. Pria itu mengembuskan napasnya kasar, ia kemudian menatap satu per satu dari pria di hadapannya.
“Jadi apa alasan mereka kembali?” tanya Nares. Ia sengaja menjadi wakil dari teman-temannya, Nares juga cukup tahu Tuan Archen tak akan bicara jika mereka masih memborong banyak pertanyaan.
Tuan Archen tersenyum kecil. “Kaisar Tenebris dan Aoelian kembali untuk menyelesaikan kesalahpahaman di antara mereka.”
Pria-pria itu bungkam, mereka tak bisa memberikan tanggapan atas ucapan Tuan Archen. Memang, kesalahpahaman yang terjadi begitu besar dan berakhir memilukan, itu juga karena kesalahan mereka semua.
“Jadi, untuk apa kau meminta kami datang?” tanya Idris.
Tua
