38. Steps

2360 Words

Pagi menjelang. Lio bergegas menemui Hendrick di kantornya. Dagunya terangkat di sepanjang jalan menuju ruangan pria itu. Di dalam tasnya membawa segepok uang yang akan ia setorkan pada Hendrick setelah ia mampir dari bank. Sedangkan di rekeningnya hanya menyisakan dana secukupnya untuk biaya hidup satu bulan ke depan. Tampak olehnya Hendrick terpekur memandangi berkas di atas meja kerjanya. Saking khusyuknya dia melamun, sampai tidak tahu Lio telah berada di depannya. Tanpa basa-basi, Lio melemparkan segepok uang yang masih terbungkus paper bag tersebut tepat ke hadapan Hendrick, sampai pria itu terperanjat dan mendongakkan kepala. Gurat lelah membayang jelas di wajah tampannya. “Val?” “Seratus juta. Berikan tanda terimanya,” kata Lio dingin. Ia menunggu dengan sabar di pinggiran meja.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD