bc

Love You Moy

book_age18+
1.0K
FOLLOW
16.1K
READ
love-triangle
family
fated
second chance
sensitive
brave
drama
sweet
bxg
cheating
like
intro-logo
Blurb

Dikhianati suami keduanya buat Reisya Clemira Prameswari harus bekerja lebih keras demi menghidupi ketiga anaknya. Ziel 9 tahun, Uca 5 tahun dan Cia 2 tahun. Penyemangat dan segalanya dalam hidup Rei

Terpaksa pindah ke kost yang disarankan oleh temannya Cinta dan Arin. Lokasi yang cukup jauh membuat ia harus memindahkan sekolah si sulung yang terus saja berulah. Itu membuat Rei terpaksa memenuhi panggilan dari wali kelas anak sulungnya Jazziel Kaivan Bimantara.

Agustian Yogi Majendra, Pak Agus pria yang dulu pernah menjadi kekasihnya semasa SMU. Namun, Rei mengkhianatinya dengan menjalin hubungan dengan Def kakak kelasnya yang membawa Rei pada kesalahan dan membuat keduanya terpaksa menikah diusia muda.

Apa yang akan terjadi dengan keduanya setelah pertemuan kembali setelah 10 tahun? Apakah benih-benih cinta bisa muncul di antara keduanya?

Lalu bagaimana jika Deff muncul kembali dalam hidup Rei?

chap-preview
Free preview
Awalan
6 Bulan yang lalu "Kamu harus ke luar dari rumah ini." Pria dengan tubuh tegap itu berbicara pada sang istri. Wanita bertubuh Gemuk itu Reisya. Kini duduk sambil menggendong anak perempuannya yang kini baru saja berusia 14 bulan. "Tapi, ini rumah aku dari mantan suami aku Dan." Rei berkata lirih tak mengerti apa yang sang suami lakukan kini. "Aku udah jual dan kamu harus angkat kaki," Danish berucap sambil mengeluarkan sejumlah uang. "Ini cukup 'kan? Kamu bisa cari tempat tinggal baru. Aku butuh uang itu buat modal usaha aku. Ya kamu ngerti lah." Ia berujar enteng sambil memberikan uang yang tak seberapa. Setahun belakangan pria itu berselingkuh dengan salah satu rekan kantornya. Lalu kini apa yang ia lakukan semakin tak keruan jarang pulang, tak peduli lagi pada kedua anak kandungnya. Kali ini paling parah, ia menjual rumah sang istri demi modal usaha katanya? "Kamu pakai uang ini buat modal atau buat perempuan itu?" Danish melirik kesal pada Rei yang kini menatapnya dengan kesal. "Terus urusan kamu apa?" "Ya ada, aku istri kamu, ibu dari dua anak kamu. Cia sama Uca itu anak kamu lho Dan .., Tega kamu telantarkan mereka? Uca itu sakit-sakitan Dan. Aku mohon jangan gini. Ini rumah aku dari Kak Def supaya aku bisa tinggal dan tidur dengan nyaman sama Ziel. Kok kamu tega banget sih?" Pria itu seolah tak peduli, ia kemudian berjalan ke kamar melihat Uca anak perempuannya yang kini tertidur. Seolah tak iba ia berjalan melewati tempat tidur menuju lemari pakaian, mengambil koper dan mengeluarkan pakaian Rei dari dalam sana. Perempuan itu berjalan cepat lalu menahan tangan sang suami. "STOP, please! aku harus ke mana?! ini rumah aku!" "Kamu budeg atau gimana sih? Aku udah jual rumah ini buat modal usaha aku. Kamu cari kontrakan lah, kost atau apalah. Aku bakal sesekali datang nengok Uca sama Cia,'' ketus Danish dan kini ia kembali mengeluarkan pakaian Rei. Kini yang terjadi adalah Cia yang menangis karena teriakan sang ibu tadi. Rei pasrah membiarkan pria kejam itu mengeluarkan semua pakaiannya dan memasukkan ke dalam tas besar miliknya. Saat itu si sulung berjalan masuk rumah setelah pulang sekolah. Ia setengah berlari mendengar sang adik yang menangis. Ziel terkejut melihat Rei yang duduk dengan pasrah sementara sang ayah tiri mengeluarkan semua pakaian milik sang ibu. "Kenapa ini Mi?" tanya Ziel. Uca terbangun saat mendengar suara tangisan sang adik dan sang kakak, ia memerhatikan sang ayah yang kini membuka pintu lemari lain di kamar. Tak ada jawaban dari Rei selain duduk dan memeluk Cia yang terus menangis. "Om ngapain?" Ziel bertanya. Danish menoleh. "Kamu dan Mami harus pindah dari sini ngerti?" "Ini kan rumah Papi Ziel?" "Sekarang udah bukan sayang ...." Danish menjawab enteng. "Keterlaluan kamu," lirih Rei yang bahkan kini tak bisa menegakkan tubuhnya. Rei meminta Ziel menjaga Uca dan Cia di dalam kamar. Ia merebahkan Cia yang sudah mulai tenang. "Mami titip Ya Kak Ziel." Ziel mengangguk, Rei merebahkan Cia di tempat tidur. Ziel lalu menepuk-nepuk b****g sang adik yang terlihat sedikit mengantuk sambil merengek. Rei kemudian berjalan mendekati Danish lalu menarik pakaian pria itu mengajaknya ke luar kamar. setelah berada di luar Dan menghempaskan tangan Rei yang memegang ujung lengan pakaiannya, Rei hanya tersenyum getir mendapati kelakuan sang suami yang seolah jijik padanya. "Aku akan keluar dari sini. Kasih aku waktu beberapa hari lagi. Aku juga minta kamu urus perceraian kita. Aku enggak mau ada keributan, aku enggak mau Uca nangis dan sesak napas lagi. Kamu boleh hancurin aku, silahkan .., tapi jangan hancurin mental dan perasaan anak-anak aku. Aku mau kamu tetap ada dalam ingatan anak-anak sebagai papa yang baik. Silahkan pergi dengan perempuan pilihan kamu. Aku cuma minta kasih aku waktu, udah itu aja." Rei menatap Danish yang kini mengangguk dengan sedikit senyum terulas di bibirnya. "Oke, aku kasih kamu waktu. Aku juga akan urus surat cerai kita." Danish kemudian menepuk-nepuk pipi Rei dan berjalan ke luar meninggalkan Rei. Rei hela napas beberapa kali agar air matanya tak menetes, dadanya seolah baru saja dihantam batu besar dan sangat menyakitkan. Yang buat ia merasa kesal adalah ia harus meninggalkan rumah pemberian mantan suami pertamanya. Miris, bahkan di usianya yang belum mencapai tiga puluh tahun ia harus bersiap menyandang status janda untuk yang kedua kalinya. Dengan mengenakan kepala Rei kembali berjalan masuk, mendekati anak-anaknya lalu duduk dan kembali memangku Cia dan menyusui bayi cantik itu. "Kenapa Om bilang kita harus pindah Mi?" tanya Ziel terlihat ia khawatir. "Keuangan papa Danish sama mami lagi kurang baik. Papa mau cari kerja Jauh dan rumah ini terpaksa dijual. KIta nanti pindah ke tempat lain ya?" Uca gadis kecil yang kini berusia empat tahun itu menatap sang mami. "Kita kemana Mi?" Rei mengusap kepala Uca. "Nanti mami cari ya Nak." Rei berjanji meski ia tak bisa menjadi perempuan yang baik, dan banyak melakukan kesalahan dulu . Ia ingin bisa menjadi ibu yang baik untuk anak-anaknya.

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Single Man vs Single Mom

read
97.1K
bc

Siap, Mas Bos!

read
12.7K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
204.8K
bc

My Secret Little Wife

read
96.1K
bc

Tentang Cinta Kita

read
189.5K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.5K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
15.2K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook