Bab 14

1070 Words

Aku merangkul pundak Tobias dan memapahnya keluar rumah sakit. Tinggi badan dan berat badannya yang cukup jauh dariku membuatku harus menahan bebat yang cukup berat. “Kamu makan apa sampai seberat ini?” keluhku. Meski beratnya tampak ideal, tapi tinggi badannya yang hampir dua meter pasti membuatnya terlihat lebih enteng dari sebenarnya. Aku harus menyeret kakiku dan menahan beban berat di pundakku.  Tobias tak menjawab malah cengengesan tak jelas, membuatku menarik napas dalam-dalam sebelum kembali menyeret kaki menuju mobil yang sudah siap di depan. Pak Wiryo, sopir yang mengantar kami pulang membawa dua tas besar milikku dan Tobias. Hari ini akhirnya aku harus tinggal di rumah Herdy, setidaknya sampai aku mendapatkan semua jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang menggantung di kepal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD