Amirah sudah di rumahnya lagi. "De ... Dede!" panggilnya. Mencari-cari adiknya, ke setiap ruangan. "Neng, jangan teriak-teriak atuh, udah magrib ini teh." kata Bi Anah yang muncul dari dapur. "Si Dede ke mana, Bi?" Amirah mengabaikan teguran bi Anah. "Tadi Si Dede tanya Neng, sekarang Neng cari Si Dede. Lagi mandi kali, Neng." duga Bi Anah. "Ada apa, Teteh?" Kiki muncul dari arah belakang, di ikuti oleh pak Pandu. Amirah mengerutkan kedua alisnya. Tumben bapak dan anak laki remajanya itu, tampak akrab. "Teteh kelamaan belajarnya di rumah Eha. Dede main basket lagi?" tanya Amirah. "Iya, Teh. Dan barusan ngomong sama bapak, minta dibeliin bola basket untuk latihan sama temen-temen." jelas Kiki. Amirah merasa senang, Kiki menyampaikan keinginannya secara langsung pada bapak. Biasany

