Aquila menatap nyalang ke arah ketiga anak kembarnya yang kini terlihat asik bermain cat air milik Vin, putra pertamanya yang sudah berusia 15 tahun. Putranya tumbuh dengan sempurna, dengan wajah tampan seperti ayahnya dan juga badan yang tak kalah bagus dari badan sang ayah. Kini Aquila dan Regan menetap di indonesia, sejak Aquila hamil anak kembar tiga. Regan memaksa istrinya untuk kembali ke indonesia agar ada yang membantu mengurus anak-anak mereka. Awalnya Aquila menolak, karena tidak mau merepotkan ibu mertuanya. Namun ia lupa, jika memiliki ibu mertua yang sangat baik. Jadi ia kembali ke indonesia karena sebagian besar paksaan dari ibu mertuanya. "Keenan, Emily, Issabella!" Suara Aquila terdengar tegas, membuat ketiga buah hatinya yang tadi akan mencoret lantai dengan cat air terh
Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books


