Sebenarnya selama sangsi dari rumah sakit berlangsung, jam kerja Geundis pada siang hari dimulai sejak pukul 12 siang, tapi hari ini mengabaikan hal itu, Geundis datang ke rumah sakit pagi-pagi seperti biasanya. Dia berangkat bersama Aarav dengan menumpang di mobil pria itu. Kini mereka sudah tiba di rumah sakit dan sudah berpisah karena ruangan tempat mereka bekerja berada di arah yang berbeda.
Geundis sedang berjalan terburu-buru di lorong menuju area ruangan penyimpanan jenazah, tapi dalam situasi serba terburu-buru itu, Geundis berdecak jengkel saat dari kejauhan melihat seseorang sedang berjalan dari arah seberang. Jika dia tidak menghindar maka mereka akan berpapasan. Sebenarnya Geundis malas bukan main bertegur sapa dengan orang itu, tapi menghindar pun percuma, dia yakin orang it
