Bab 16. Isi Surat Cedric

1036 Words

Elena hanya terpaku. Hatinya berdebar tak karuan, antara senang dan juga takut. Ada sesuatu di dalam diri Adam yang membuatnya sulit berpaling—meski pikirannya terus mengingat statusnya sebagai tunangan Cedric. "A-ku butuh waktu," ujarnya lirih, hampir tak terdengar. Adam menatapnya lama, sebelum akhirnya mengangguk pelan. "Sesuai keinginanmu, Lady Light." Kemudian, pria itu mencuri ciumannya sekali lagi. Mengecup bibirnya, bahkan mengangkat tubuhnya. Membiarkannya melingkarkan kedua kakinya di pinggang Adam, kedua tangannya di leher pria itu selama mereka saling membalas kecupan. Setelah itu, Adam menurunkannya. Dan sebelum ia bisa melupakan rasa bibir pria itu di bibirnya—Adam telah menariknya ke ruang makan untuk makan siang bersama. Pria itu juga kembali memakai topengnya demi men

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD