"Aldi!" panggilku seraya berlari mendekat padanya yang duduk di depan ruang IGD. "Tante." Aldi segera berdiri dan menatap sungkan padaku. "Kenapa kamu bohong pada tante? Tadi pagi kamu bilang kalau Bagas tidak ada denganmu." "Maaf, Tante. Bagas sendiri yang minta aku tidak cerita pada Tante. Dari semalam memang dia menginap di rumahku. Maaf, Tante." Aldi menunduk. "Lalu, kenapa dia bisa ada di tempat balapan liar?" "Bagas diajak temannya yang sudah lulus sekolah, Tante. Aku sudah larang, tapi dia tidak mau dengar. Dia pergi ke sana dengan mereka semua. Aku yang merasa bersalah dan khawatir pun, akhirnya memutuskan menyusul Bagas dan bolos dari sekolah," jelas Aldi panjang lebar. "Ibumu tahu kamu bolos?" Aldi menggeleng. "Terima kasih, ya. Maaf sudah merepotkanmu." "Tidak apa-apa,

