KATA-KATA BERACUN

1450 Words

Perut buncit Lopita yang sudah memasuki trimester akhir kehamilan menjadi pusat perhatian, namun ia tetap melangkah anggun di antara keramaian mal. Hari itu, ia memutuskan untuk menikmati waktu bersama kakaknya, Reina, sekadar mencari hiburan dan kebutuhan bayi. Tawa riang Reina sesekali memenuhi udara saat mereka membolak-balik baju bayi lucu atau memilih perlengkapan ibu hamil. "Perasaan kamu yang hamil kenapa aku yang kelaparan?" celetuk Reina sambil mengusap perut Lopita. "Kita ke restoran fine dining yang baru buka itu aja, yuk? sepertinya enak." Lopita mengangguk setuju. Sejak hamil, ia memang lebih sensitif terhadap makanan. "Boleh juga. Tapi sebentar,” Lopita berbicara dengan tiga pria berjas hitam berbadan besar. Reina hanya diam memperhatikan, sepertinya mereka sedang berne

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD