Awalnya Jelita merasa hari- hari yang paling berat bagi dirinya adalah ketika dia harus belajar di Sekolah Kepribadian. Minggu yang paling berat baginya adalah saat ia menerima kenyataan bahwa dirinya merupakan salah satu keturunan Reswari. Tapi nyatanya keadaan terberat itu barulah akan ia hadapi. Sehari setelah Eyang Reswari mengumumkan tentang posisi yang aka diduduki oleh cucu perempuannya, kediaman Reswari kedatangan sekelompok orang. Mereka memperkenalkan dirinya sebagai Rynanto Firm. Firma hukum yang bekerja sama dengan keluraga Reswari. Jelita akhirnya diminta untuk menandatangani beberapa berkas, yang diketahui berkaitan dengan masalah warisan. Setelah selesai berurusan dengan Rynanto Firm, Eyang memanggil Hugo mendekat. Jelita yang baru menyadari

