43 🦋

1056 Words

Meski hanya menyaksikan dari video call saja, berbagai rasa berpadu jadi satu dalam d**a Anin. Melihat sosok Hadid yang berpakaian rapi duduk di atas kursi roda lalu menjabat tangan Eyang Putro untuk sekali lagi menghalalkan hubungan mereka benar-benar menarik semua perasaan harunya naik ke permukaan. Kalimat Eyang Putro khidmat didengar, senyap sekali selain suara beliau saja. "Saya terima nikahnya Anindya Fatimah binti Muhammad dengan mas kawin tersebut dibayar tunai," sambut Hadid lantang. "Sah?" tanya penghulu. "Sah!" Barulah kini membahana ramai suara yang lainnya. Anin mengangkat tangan dan ikut berdoa. Ia juga tersungkur sujud bersyukur tak henti-hentinya memuji Allah yang memperkenankan doanya lagi dan lagi. Sungguh beruntung Anin. Rasanya berpadu bahagia, doanya tak ada yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD