"Mas, ngapain kamu bawa aku ke dealer?" tanyaku ketika Mas Aron menghentikan mobilnya di depan sebuah dealer sepeda motor.
"Mau beli ikan," jawabnya sembari membuka pintu mobil, lalu keluar.
"Mana ada orang jualan ikan di dealer!" aku menggerutu dalam hati.
Badanku di sini, tapi pikiranku melayang di dapur restoran. Pasti sekarang dapur sedang kalang kabut karena aku mangkir dari tugasku. Setelah ini, aku harus siap-siap mendengar omelan Mbak Sulis.
"Kenapa masih duduk! Ayo keluar," pinta Mas Aron karena aku tak beranjak dari kursi.
"Huufffttt ..." Aku menghela napas panjang, lalu keluar dari mobil. Sebenarnya Mas Aron ini mau apa membawaku kemari?
Aku berjalan bersisian dengan Mas Aron memasuki dealer sepeda motor. Seorang SPG berseragam merah putih langsung menghampiri kami dan me
