Padahal perjalanannya tidak begitu panjang, namun Agni merasa seluruh tubuhnya terasa lelah.
Begitu tiba di bandara, dirinya langsung masuk ke dalam taksi dan pulang ke rumahnya. Untuk saat ini dia belum bisa mengunjungi rumah utama karena merasa bukan waktu yang tepat. Dia sedang lelah dan terlalu beresiko jika mendengar ucapan yang kurang mengenakan dari ibunya yang malah membuat dirinya nanti malah emosi.
Berbaring di tempat tidur, Agni sudah hampir terpejam saat otaknya tiba-tiba saja teringat akan sesuatu. Menarik napas pelan, dia bangun dari tiduran nya, mengambil ponsel dari dalam ranselnya dan kemudian hendak mencari salah satu kontak yang akan dia hubungi.
Namun matanya menangkap sesuatu yang lain, sebuah pemberitahuan jika seseorang dengan akun bernama KinkinP mengikuti akun s
