Tertarik pada lawan jenis adalah sesuatu yang biasa. Yang tidak biasa adalah ketika tertarik pada seseorang yang bahkan belum pernah di temui.
Itulah yang dirasakan Deanova Stephano, seorang mahasiswa kedokteran yang jatuh cinta kepada setiap puisi yang terpampang di mading fakultas nya pada setiap hari Senin pagi.
Dia tidak pernah tau siapa penulisnya, tapi dia selalu jatuh berkali-kali saat membaca setiap puisi tulisan seseorang yang hanya menyertakan nama "Eidelweiss" di pojok bawah puisi nya.
Padahal semua orang tau, Deanova bukanlah pria melankolis yang menggilai sastra, tapi dia jatuh cinta pada setiap karya 'Eidelweiss' yang secara misterius selalu muncul di senin pagi.
Akan kah Deanova bertemu dengan 'Eidelweiss' nya? Atau 'Eidelweiss' nya lah yang menemukan Deanova lebih dulu?