Tanpa disadari oleh Marwa, Farhan mengikutinya selama ini. Bahkan pria itu berada satu resto dengan Aldo dan Marwa. Marwa sama sekali tidak menyadari akan hal itu. Melihat Marwa pergi begitu saja meninggalkan Aldo, Farhan bergegas mengikuti. Ia mengikuti sampai ke apartemen wanita itu, karena Marwa memang tidak kembali lagi ke kantor Farhan, melainkan ia pulang ke apartemennya. Farhan menekan bel, berharap Marwa segera keluar membuka pintu apartemen. “Mas Farhan, ngapain kamu di sini?” tanya Marwa. “Boleh aku masuk?” Marwa mengangguk lalu membiarkan Farhan masuk ke dalam apartemen yang ia sewa. “Ternyata kamu selama ini tinggal di sini? Kenapa kamu tidak memberitahuku?” tanya Farhan. “Buat apa? Lagi pula aku tidak mau mengangguk kesibukan kamu, Mas. Oiya, kenapa bisa kamu ada di s

