Melihat Axel dan Viona datang, ayah Viona langsung senyum-senyum sendiri melihat pasangan itu. Axel dan Viona yang sadar dengan tatapan ayah Viona, hanya bisa saling lirik saja.
Kenapa lagi dengan orang tua ini? Apa dia mengetahui sesuatu? Dari senyum-senyumnya itu, sepertinya dia sedang mengejekku, batin Axel.
Ayah kenapa? Kenapa senyumannya aneh sekali? batin Viona, mengerutkan keningnya bingung.
Keduanya langsung berjalan menuju meja makan dan menarik kursi saling bersebelahan.
"Ayah kamu kenapa?" bisik Axel.
"Mana aku tau, kita kan datangnya bersamaan. Mana aku tau ayah kenapa," sahut Viona.
"Di depan makanan jangan berbisik seperti itu! Kita makan siang dulu!" ajak mama Axel, sudah memasak banyak sekali hidangan makan siang.
Semuanya makan dalam diam, tidak ada satu suara pun
