Gelexa #2

637 Words
Matahari kini sudah turun, para penjaga langit pun berganti sama hal nya seperti Jason yang sedang mengganti pakaian dan siap pergi bersama keluarganya. "Jason, Alexa mana? Sudah kamu beri tahu kalau kita sekarang pergi makan malam bersama Om Jeremy dan keluarganya?" tanya Melvin pada Jason. Kini raut wajah Jason berubah, ia lupa memberi tahu pada adiknya bahwa sekarang keluarganya pergi makan malam bersama keluarga Jeremy. "Ohiya, Jason lupa, maafin Jason lupa kasih tahu Alexa." jawab Jason sambil menepuk dahinya. "Kebiasaan kamu Jason." sambung Ellena. "Yasudah kamu panggil adik mu dan suruh bersiap siap." "Oke Pah." •••• "Dek, siap siap gih." perintah Jason sambil membuka pintu sementara Alexa sibuk dengan layar tvnya. "Mau kemana kak?" "Makan malam dengan Om Jeremy, cepet sudah di tunggu mamah sama papah di bawah." "Oke, aku ganti baju." "Kakak tunggu dibawah." •••• "Pah, kok tumben sih kita makan malam sama teman papah yang Kak Jason tadi bilang? Alexa ga pernah denger namanya." ucap Alexa didalam mobil. "Om Jeremy maksud kamu sayang?" tanya Melvin pada Alexa. "Iya." "Klien papah yang baru, perusahaan papah bergantungan dengan perusahaan Om Jeremy dan juga sebaliknya." jawab Melvin santai sambil mengendarai. Jawab Alexa hanya membulatkan mulutnya. "Kak, pulang jam berapa? Alexa ga mau kemaleman besok masi MOS soalnya takut telat lagi." bisik Alexa kepada Jason. Jason menatap arloji coklatnya "Ini masih jam setengah delapan, kalo perkiraan kakak sampai jam satu pagi." jawab Jason sambil terkekeh. "Ih kakak! Alexa tanya serius." seru Alexa sambil memukul bahu Jason. "Ada apa Jason, Alexa?" potong Ellena menoleh kebelakang. "Ini lo mah, Alexa tanya pulang jam berapa? Takut dia telat besok soalnya masih MOS disekolahnya, takut di hukum lagi." Jason terkekeh. "Dihukum bagaimana Alexa?" kini Melvin yang bertanya. "Itu lo mah, pah, Alexa di suruh maju kedepan terus Alexa maju, di kasih pilihan mau hukuman atau pertanyaan, jelas Alexa pilih pertanyaan, yaudah di kasih pertanyaan Asal usul Menara Eiffel dan struktur Menaranya." cerita Alexa membuat Melvin terkekeh. "Terus Alexa bisa jawab?" tanya Ellena sambil tersenyum. "Jelas bisa, sampai sampai yang kasih pertanyaan diam ngeliatin Alexa dan seluruh peserta MOS tepuk tangan untuk Alexa." ucap Alexa di dalam mobil sambil mengangkat tangan dan melambai lambai layaknya model ternama. •••• Setelah beberapa menit Keluarga Madison bercengkrama kini mereka sudah berada di salah satu restaurant bintang lima yang rancangannya sesuai dengan Keluarga Madison sukai. "Selamat malam Pak Melvin." ucap salah satu pria yang menunggu di meja makan. "Selamat malam juga Pak Jeremy, maaf menunggu lama, tadi terjebak macet." alibi Melvin pada Jeremy lalu mengambil tempat untuk makan. "Tidak apa apa, saya juga baru sampai sini dengan istri saya." "Anaknya tidak di ajak?" "Kedua anak saya sedang sibuk, tidak bisa ikut hari ini." ucap Jeremy dan terus mengembangkan senyumnya. "Kak, aku males deh denger pembicaraan pakai kata baku, ngantuk." bisik Alexa pada Jason. "Kakak juga, tahan aja." jawab Jason pelan. "Ini anak Pak Melvin?" ucap Leandra menoleh kearah Alexa dan Jason. "Iya tante, saya Greyson James Madison." jawab Jason sambil berjabat tangan. "Kalau gadis ini? "Saya Madison Alexandriana Carolline." jawab Alexa menjabat tangannya. "Cantik dan Tampan." "Terima kasih Tante." ucap Alexa dan Jason bersamaan. •••• "Akhirnya pulanggg." kata Alexa merebahkan tubuhnya di kasur. "Gila aja ngomongin bisnis sampai jam sebelas." ucap Alexa kesal dan segera ia mengganti baju dan beristirahat. "Alexa!!" mendengar suara itu Alexa berpura pura untuk tidur karna ia tahu bahwa Jason menyuruhnya untuk memijat tubuhnya. "Ogah kak." teriak Alexa sambil berbaring di kasur. •••• Langit tidak pernah memberi kesempatan untuk Alexa tidur lebih lama lagi. Alexa merasa sejak ia memasuki SMA paginya berubah menjadi cepat. "Ya Tuhan, lamain malemnyaaaa." omel Alexa sambil berjalan untuk membasahi tubuhnya. "Alexa!!!" teriak Jason sangat keras sampai terdengar di kamar Alexa yang sedang memakai sepatunya. "Sabar kak!!!" jawab Alexa cepat menuruni tangganya. "Jason sama Alexa berangkat ya mah, Bye mamah." pamit Jason sambil mencium kening Ellena diikuti dengan Alexa. "Cepetan dek." "Iya sabar kak." TBC
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD