“Ya ada nama itu, tapi dia tidak meninggalkan kunci.” Aira kemudian menepuk pundak Ziyad. Dan Ziyad menoleh. “There she is.” Katanya spontan. “Ini istri saya.” “Ooo..” Resepsionis itu tidak menyangka bahwa istri pria Arab tampan ini adalah seorang gadis muda Indonesia. “Hi sweety,” sapa Ziyad sambil mencium pipi Aira. Meskipun Aira sedikit terkejut dengan ciuman itu, tapi ia berusaha terlihat biasa biasa saja. Mereka berjalan bersisian. “Saya pikir kamu sudah menaruhkan kunci itu di resepsionis.” kata Ziyad. Matanya melihat ke arah Aira, dari ujung kepala sampai ujung kaki. “Kamu pakai piyama keluar kamar? Hmm…” “Hehehe.. Iya, kenapa memangnya? Ada yang salah..?” tanya Aira lagi. “You are too sexy to show like this. And those legs..” Ziyad melihat ke arah kaki dan betis Aira yan

