Dulu hidupnya terasa indah, dahulu hidupnya terasa begitu mudah. Namun, kali ini hidupnya terasa begitu sangat sulit, bahkan hanya untuk bernafas saja dadanya terasa sakit. Dulu ia memainkan peran dalam hidupnya, tapi kini hidup seolah mempermainkannya. Apa yang harus ia lakukan sekarang, bahkan semesta tak restui di saat ia ingin mengubah hidupnya untuk menjadi lebih baik. Kini hidupnya hilang arah, dan kemana lagi ia harus melangkah. Ia bahkan tak memiliki tujuan dalam hidupnya. Di malam yang sunyi ini, ia hanya bisa merenungi semua kesalahannya. Dan berharap kalau semua tak pernah terjadi, dan apa yang ia alami hanyalah sebuah mimpi. Namun, tentu itu tidak terjadi karena apa yang ia alami semua ini adalah sebuah kenyataan pahit yang harus ia jalani. “Apa ini hukuman yang harus aku

