Di sebuah ruangan yang cukup besar, terpampang sebuah foto seorang perempuan yang sudah dipenuhi dengan panah. Dan itu adalah foto Rindi yang sedang tersenyum ceria. Perempuan yang menjadi pelaku perusak foto Rindi itu hanya bisa terus melemparkan panahnya dengan kesal. Baru saja perempuan itu akan melemparkan panahnya lagi, pergelangan tangannya di tahan oleh jemari laki-laki yang hanya bertelanjang d**a itu.
Perempuan dengan wajah cantik dan juga tatapan mata indahnya itu hanya menatap laki-laki yang sudah menjadi partner tidurnya itu dengan sebuah cengiran sinis ke arahnya. Perempuan itu buru-buru melempar panahnya ke arah tumpukan panah yang masih banyak. Perempuan itu berbalik dan menautkan lengannya di leher laki-laki itu dengan manja.
"Sudah kubilang, jangan lakukan itu pada foto
