Set Me Free

1360 Words

Arzelion menyentuh bahunya yang pernah tertembak. Lelaki itu menatap pemandangan kota malam yang tampak dari lantai tempatnya berdiri sekarang, dengan secangkir kopi di genggaman tangan, Arzelion sibuk berkutat dengan pikirannya sendiri. Si sialan itu selalu saja lolos. Bagaimanapun caranya Arzelion berusaha menangkapnya, selalu ada celah untuknya melarikan diri. Jika Nael masih berkeliaran di luar sana, entah berapa banyak yang akan mati. Arzelion memiliki alasan yang sangat kuat untuk mengurung Nael di ruang bawah tanah. Dia berbahaya. Orang itu lebih berbahaya jauh dari yang dipikir. Ada ribuan alasan kenapa Arzelion tidak membunuhnya. Padahal Arzelion bisa saja membunuhnya. Arzelion mempertaruhkan nyawanya demi menyembunyikan orang itu dari dunia luar. Tetapi Arzelion justru kehilan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD