Bab 76. Belum Berusaha Lebih

1047 Words

Happy reading Typo koreksi ____ Sinar matahari masuk ke dalam celah gorden yang masih tertutup rapat, tubuh kekar yang terbaring diatas tempat tidur tampak mulai menggeliat sebelum akhirnya kedua mata yang sedetik lalu masih tertutup rapat kini terbuka secara perlahan. Dahi sosok itu mengerenyit ketika melihat pantulan sinar yang mencoba melewati gorden kamar miliknya yang belum ia buka. Sosok tersebut kemudian mencoba untuk duduk lalu merenggangkan tangannya dan menguap. Kepalanya berdenyut sakit, ia menoleh kesamping meja nakas kamarnya, pukul  sebelah siang. Lelaki itu terdiam sejenak, lalu menghembuskan napas kasar dengan hati yang berdenyut sakit namun tidak berdarah. Flashback on. Pukul 19.00. "Mau kemana, Zav?" Saat ini Zavi sedang di apartementnya bersama Deka, kedua pria

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD