Chapter Seventeen

2141 Words

Setelah perkenalan singkat antara Rain, dan teman baru nya di kelas itu, dia pun memilih duduk di depan Bening yang mana, orang yang sebelumnya pindah duduk di depan bersama temannya karena dia juga agak rabun. Walau sudah pakai kacamata, lebih baik dia memilih duduk di depan. "Hai, kita ketemu lagi" sapa Riain. "Hai," balas Bening. "Sok deket banget" gumam Naya, yang kemudian disenggol oleh Bening membuat dia terdiam. Setelah perkenalan singkat dan saling sapa, yang kemudian membuat Naya menggerutu pun berakhir karena guru yang akan mengajar datang. Mereka semua belajar dengan tenang, sampai akhirnya mereka tiba pada jam istirahat pertama. Naya keluar lebih dulu, dan kebetulan Alvin dari tadi terus saja mengirim Naya pesan. Suruh menunggu di depan kelasnya. Sebab ada yang akan dia ti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD