Dasar gila

1376 Words

Kaisar tersenyum penuh kemenangan karena ia berhasil masuk ke dalam Apartemen Dea tanpa harus bersusah payah membuka pintu Apartemen Dea. Melihat Dea yang saat ini menatapnya dengan tatapan tajam membuatnya merasa bahagia. Ya...hanya dengan mengganggu Dea hari-harinya menjadi lebih menyenangkan. Kaisar menutup pintu apartemen dan ia melangkahkan kakinya melewati Dea lalu duduk di sofa dengan santai. "Buatkan saya minum," ucap Kaisar. "Bapak sudah gila, Bapak nggak ngerti juga kalau saya minta Bapak pergi!" Usir Dea. "Nggak usah galak-galak sama saya Dea," ucap Kaisar. "Kaisar..." teriak Dea dengan berani membuat Kaisar menatap Dea dengan senyumnya yang menyebalkan namun sialnya, Kaisar yang tersenyum seperti ini ternyata terlihat sangat tampan. "Ada apa?" tanya Kaisar dengan ekspresi

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD