195. Mengalah

1076 Words

Reynand menyandarkan tubuhnya di kursi yang ia duduki sekarang. Menghembuskan nafasnya berat nan panjang. Seakan beban sangat berat tengah berada di antara kedua bahunya yang membuatnya tak sanggup bernafas lagi. Masalah yang tidak bisa ia remehkan jika itu menyangkut tentang keselamatan Kanaya. Terlebih lagi istrinya itu tengah berbadan dua. Bagaimana mungkin Reynand tidak memikirkannya dengan benar. Jika itu menyangkut dua orang yang paling penting dalam kehidupannya. Reynand akan tetap mencari siapa dalang di balik penyerangan terhadap Kanaya tempo hari. Dan tidak akan memaafkannya serta memberikan balasan yang setimpal. Agar orang tersebut tidak akan lagi berfikir untuk mengusik ketenangan hidupnya. Devan menoleh sekilas ke arah Reynand. Pria tersebut tahu apa yang sedang di rasaka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD