Kakak Modelan Baru

1140 Words

"Kau izinkan Gadis sekolah lagi? Kalau tiba-tiba dia hamil gimana?" Fian menyambut kedatangan Ivan dengan tanya yang menjengkelkan. Tanya yang ditanggapi Ivan dengan muka sewot. Ingin membalas, tapi dia mengurungkan niat. Lebih baik tidak usah dipedulikan. "Heh, sudah punya istri jadi belagu sekarang, ya? Ditanya malah nyelonong masuk." "Aku mau kerja. Jangan bahas masalah pribadi di sini." "Halah, gayamu! Bilang aja kalau kau enggak mau bahas tentang Gadis. Aku tahu kok kau belum pecahin telor. Bisa jadi kau bakal manfaatin dia buat dapatin janda gatal itu lagi." "Nina bukan istrimu." "Sama saja. Dua-duanya tetap selingkuhanmu." "Pagi-pagi kau ajak berantem ya, Fian?" "Iya. Rasanya mau kutonjok mukamu. Bisa-bisanya masih mikirin perempuan gatal itu. Di mana sih otakmu?

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD