bc

Jodoh si CEO ganteng

book_age18+
92
FOLLOW
1K
READ
love-triangle
HE
heir/heiress
drama
like
intro-logo
Blurb

Vania terpaksa menyamar menjadi seorang perawat untuk menunutpi keberadaan nya dari sang mantan yang licik.

Vania merawat seorang CEO yang lumpuh akibat kecelakaan yang disengaja.

Beryl sang CEO yang sangat membenci jika ada perawat yang datang,dia merasa jika keberadaan perawat membuatnya merasa dikasihani.

Beberapa kali Beryl berusaha membuat Vania untuk pergi dari rumahnya.

Namun Vania tak bergeming dan tetap bersiskukuh dengan pekerjaannya.

Sampai suatu hari keduanya mengetahui jika mereka punya yang sama yaitu sang mantan.

Memutuskan untuk membuat rencana balas dendan bersama.

Ditengah rencana tersebut,keduanya mulai mendekat dan terbuka satu sama lain ?

Akan kah penyamaran Vania terungkap,siapakah sosok Vania sebenarnya ?

chap-preview
Free preview
1-Menolak vania
Brak !!! Suara barang berjatuhan terdengar dari dalam kamar. Seorang wanita paruh baya berlari membuka pintu,ia melihat anaknya tengah kembali mengamuk,menyesali keadaan nya. " Beryl !! Ada apa lagi ???" Tanya wanita yang diketahui itu adalah ibunya. Dari cara nya bertanya,sepertinya anaknya tak melakukan hal ini sekali tapi berkali-kali "Masih juga kamu menyesali keadaan kamu ??! Sudah berapa kali Mama bilang,kamu pasti sembuh !! Kamu itu tidak lumpuh permanen,kamu bisa sembuh Beryl!!" Ucap Riana lantang, ibu dari Beryl. "Kapan ma !! Kapan??! Aku sudah mencoba semua pengobatan !! Tapi apa !! Aku tetap lumpuh !!" Ucapnya dengan nada tinggi,namun membelakangi sang mama. "Kamu harus sabar Beryl,semua ada waktu nya," Balas Riana. Beryl terdiam. "Bahkan gara gara tubuhku seperti ini,Mira meninggalkan aku,semua akan meninggalkan diriku yang cacat ini!"Racau nya. Riana pun memeluk anak semata wayangnya ini. "Tidak Beryl !! Tidak akan ada yang meninggalkan kamu,mama akan selalu ada untuk kamu,biarlah yang lain meninggalkan kamu,itu berarti ia tidak menerima dan mencintai kamu dengan tulus," Riana mencoba membuat anaknya tegar. Mengelusnya dengan lembut. "Terimakasih ma, Beryl gak tau kalau mama gak ada,Beryl akan seperti apa," Isaknya. "Sama sama sayang,,apapun yang kamu rasakan,kamu ceritakan saja, ada mama disini," Balas Riana. Beryl memeluk erat mamanya. Ia putus asa,keadaan membuatnya frustasi,kenyataan yang harus ia terima saat ini adalah kekasihnya meninggalkan dirinya karena keadaannya. * Aku benci keadaan ku saat ini,aku menyesali perbuatan bodohku di masa lalu yang membuat ku harus duduk di kursi roda. Sebenarnya dokter telah berkata,jika aku tidak lumpuh permanen,aku hanya harus terus menjalani therapy. Hanya aku saja yang tak sabar. Aku juga benci karena keadaanku,orang lain meninggalkan ku,termasuk kekasihku yang ku kira mencintai ku dengan tulus. Bullshit !!! Dia meninggalkan ku dengan lelaki lain. * Pagi ini Riana mendatangkan seorang suster untuk merawat Beryl tanpa sepengetahuan nya. Masalahnya adalah Beryl tak pernah setuju dengan perawat yang dipekerjakan Riana,parahnya pernah ada sekali kejadian dimana perawat dibuat habis tak betah olehnya. Riana tak pantang menyerah,ia terus mencari perawat yang mau merawat Beryl. Bukannya Riana tak mau mengurusi Beryl,namun ia selalu ada urusan mendadak diluar. Dia hanya ingin Beryl memiliki teman disaat dirinya pergi. Tak lama seorang tamu mengetuk pintu rumah Riana,ia berfikir mungkin perawat nya telah datang. Ia pun bergegas membuka pintu. "Selamat pagi," Ucap seorang wanita berambut ikat kuda,ia memakai masker dimulut nya. Namun ia pun membuka maskernya. "Selamat pagi,kamu Vania ya ??" Balas Riana. "Betul bu,dengan ibu Riana ??" tanya Vania balik. "Iya iya,,ayo masuk," Ajak Riana. Ia membawa Vania ke ruang tamu,dan menceritakan keadaan Beryl serta tugasnya dirumah ini. "Tugas kamu hanya menyiapkan dia makan,dan mengajak nya keliling setiap pagi agar tubuhnya terkena sinar matahari langsung, sementara untuk mandi Beryl sudah bisa sendiri."Terang Riana. "Baik Bu,saya akan bekerja dengan baik," Jawab Vania. "Tapi sebelumnya,kamu harus tahu,Beryl akan tidak suka dengan keberadaan kamu,tapi jangan khawatir,ia akan hanya marah-marah,kamu gak usah takut," Riana memberi tahu keadaan Beryl yang labil. "Tidak apa-apa Bu,saya akan menangani nya."Ucap Vania. Riana tersenyum" Baiklah,kalau perlu apapun jangan sungkan bilang saja," "Baik Bu," Balasnya. *Vania Aku memasuki sebuah kamar,aku membawakan sepiring nasi lengkap dengan lauknya. Ya,siang ini aku mulai merawat lelaki yang bernama Beryl,aku belum tahu seperti apa Beryl,namun aku yakin pasti aku bisa. Aku membuka pintu dan mencari keberadaan Beryl,namun tak menemukan dimana pun lelaki ini. Seperti terbawa suasana,aku malah terkesan melihat bingkai bingkai foto yang tertata. Foto yang dipenuhi dengan foto yang kurasa itu Beryl. Lelaki tampan berbadan tegap bermata tajam. Seolah aku terpesona dengan raut wajah Beryl,aku terus menatap foto di dinding. "Siapa kamu ?!!!" Suara yang membuat jantung ku hampir copot. Aku pun refleks membalikkan badan. Aku kaget melihat seseorang tengah menatapku tajam. "E.. e.. sa saya.. " Aku terbata. Aku masih menggunakan masker,ada sesuatu yang harus aku sembunyikan. "Mau apa kamu disini ??! Kamu mau maling ya ?!!" Tuduh Beryl. "Eh ! Bukan,,sa saya.. suster yang menjaga anda sekarang," Jawabku kembali terbata. Tatapan tajamnya tak jua meredup,malah semakin tajam menurutku. "Keluar !!" Tapi aku malah menatapnya,aku seperti mengalami de javu "Keluar saya bilang !!" Suara nya menyentak memenuhi semua ruangan. Aku menelan ludah ku,dan aku tak begitu saja keluar "Tapi..saya.." "Keluar atau saya lempar vas bunga ini,!!" Orang ini mengancamku. "Baik pak,saya taruh makanan bapak disini." Aku menaruh makanan itu diatas nakas dan aku pun keluar dari kamar Beryl yang bak neraka. Aku menarik nafas dalam,kalau saja aku tak butuh pekerjaan ini,pasti aku sudah kabur dari sana. "Aku tarik lagi kata kata ku tadi," Gumamnya. *Beryl "Mama !!! Mama !!" Aku memanggil mama ku dengan nada tinggi. "Ada apa Beryl ??" Tanya mamaku. "Kenapa mama berikan lagi suster buat Beryl ?!! Beryl kan sudah bilang,Beryl bisa sendiri,Beryl gak butuh bantuan siapapun apalagi suster !!" Aku menolak mentah mentah keberadaan suster itu. "Beryl,setiap orang Butuh bantuan orang lain,tidak semua orang bisa melakukan semuanya sendiri, mama sekalipun butuh bantuan," Ucap mama. "Aku bukan orang lemah,jangan karena fisikku seperti ini,orang menganggap ku lemah mama salah!!" Aku mencoba membuat mamaku mengerti. "Mama gak pernah bilang kalau kamu lemah,kamu hanya butuh sedikit bantuan Beryl" Aku dan mama tetap bersitegang. "Aku gak mau !! Suruh suster itu pulang,dan jangan kembali lagi !!" Aku menyuruh mama memecat perawat itu. "Mama ga bisa !! Mama sudah keluar uang banyak buat bayar perawat,mama gak mau!!" Mama tetap bersikukuh tak mau. "Aku tetap meminta mama pulangkan kembali perawat itu !!!" "Beryl !! Sekali mama bilang tidak ya tidak!!! Cobalah sekali ini,kalau kamu merasa tak cocok,oke mama akan pulangkan kembali Vania," mama membentak ku karena kesal. Akhirnya aku pun mengalah,aku menerima keberadaan perawat ini,namun dalam hati aku bersumpah akan membuat dia tak betah dirumah ini. ° ° ° ° Tbc... Haiiii.. Kalau suka jangan lupa tinggalkan jejak yaa?????

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Single Man vs Single Mom

read
102.4K
bc

My Secret Little Wife

read
98.7K
bc

Siap, Mas Bos!

read
13.6K
bc

Tentang Cinta Kita

read
190.6K
bc

Dinikahi Karena Dendam

read
206.2K
bc

Iblis penjajah Wanita

read
3.7K
bc

Suami Cacatku Ternyata Sultan

read
15.5K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook