Ujian!

1423 Words

“Apa sih maunya si janda gesrek itu?” Mulut dan hati Batara tak henti bergerutu, kedua tangannya terkepal kuat sampai buku-bukunya tangannya memutih saking geramnya telah dibuat malu oleh Ayumie. Belum redup amarahnya karena video itu, foto-foto Ayumie yang menjijikan memegang mainan berurat dengan ekspresi konyol membuat dadda Batara naik turun. Bukan otaknya langsung traveling atau bernafsu tapi Batara malah jijik melihat kebodohan permanen yang dimiliki sahabatnya Gumilar. “Ya Tuhan. Kalau si janda gesrek itu kesepian kenapa bisa-bisanya membagi kesepiannya padaku?” gerutunya. Namun, ada secuil hati yang mendadak penasaran dari mana si janda itu sampai bisa memiliki benda seperti itu. Apa setelah mengaku cepek senang jari terus wanita itu membeli replikanya, pikir Batara. Ah, terny

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD