40

1538 Words

"Apa...yang sedang kau bicarakan, Lart?" Caesarea memilih tidak mempercayai apa yang baru saja dia dengar. Karena apa yang baru saja masuk ke telinganya adalah hal yang sama sekali tidak masuk akal dan tidak bisa dipercaya. Terlebih lagi di otaknya berputar kata, 'mengapa bisa?' "Kau sudah mendengarnya dengan jelas, Cesa. Aku sudah mengatakan apa yang aku dengar di kamar Kepala Selir," tukas Lart. Yang membuat perasaan Cesa tidak menentu adalah karena tatapan yang diberikan oleh Lart benar-benar tatapan yang tidak main-main. Pria yang suka bercanda dan mengumpat padanya itu, menatap dengan serius ke arah matanya. Membuat mau tidak mau Cesa mengakui jika saat ini apa yang dia dengar adalah hal yang sebenarnya. "Tapi..bagaimana bisa? Maksudku, apa yang membuat penyakit seperti itu bisa a

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD