28 : Radithya Wira Saputra

2500 Words

”Nomor yang Anda tuju sedang tidak aktif atau sedang--” Tut! Sial! Dengan perasaan dongkol, aku menurunkan smartphone dari telinga. Tansy masih juga tidak bisa dihubungi. Jangan-jangan benar lagi apa yang tetangga kontrakannya bilang. Dia baru akan pulang subuh. Aku melemparkan smartphone di atas meja begitu saja tanpa takut lecet. Parahnya bisa rusak. ”Waduh waduh … Yang asistennya sultan mainnya lempar-lempar. Lempar batu sembunyi tangan. Udah selingkuh ngakunya korban.” Chandra terkekeh geli. Iya, geli sama ucapannya sendiri. Aku melirik Chandra sambil sedikit mendongak dan menghembuskan asap rokok lewat mulut. ”Tak patut pun.” sambung Chandra dengan kepala menggeleng dramatis. Aku berdecih dan langsung melengos. Malas melihatnya. Soal rokok … Air dan Chandra, mereka bukan perokok.

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD