22. Bermalam dirumah Qiana.

1093 Words

Tok..., tok... Bunyi suara pintu diketuk oleh seseorang. Kebetulan Qiana dan Vera sekarang lagi sibuk di dapur. Karena yang tidak sibuk hanya Gesya, terpaksa dia yang harus membuka pintu untuk melihat siapa yang bertamu malam-malam begini. Ceklek! "Ngapain kalian kesini?" Tanya Gesya, bingung. "Bebeb gue yang nyuruh gue kesini." Jawab Raka dengan tingkat percaya diri. Gesya yang masih bingung pun hanya diam. Maksudnya apa Vera mengundang mereka datang ke rumah Qiana malam-malam? "Sya, kita boleh masuk?" Tanya Adendra dengan suaranya lembut. "Em..., boleh. Silahkan." Jawab Gesya sambil mempersilahkan Adendra dan Raka masuk kedalam rumah Qiana. "Kok kalian doang, Revan mana?" Tanya Qiana yang baru keluar dari dapur sambil membawa makanan ringan. Dia menaruhnya didepan karpet merah dep

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD