Kak Juno Pulang sekolah saya ke rumah. Jangan pergi ke mana-mana. Hana yang baru saja membuka ponsel tiba-tiba ingin jejeritan karena mendapat pesan singkat dari Juno seperti itu. Hana tak bisa lagi berkata-kata terhadap makhluk bernama Cha Juno. Dia begitu mengejutkan. Di balik sikapnya yang datar, ia selalu berusaha bersikap manis, meski Hana akui itu masih terlihat kaku. Jadi, bagaimana bisa Hana tidak menyukainya? Kemarin, ketika hujan gerimis menyertai mereka saat pulang, ragu-ragu Juno memberikan jaketnya pada Hana. Padahal jelas, Hana sudah memakai sweater. Tapi katanya, "Sweater kamu tembus air. Nanti kalau hujannya tambah gede percuma, badan kamu tetap basah. Mau sakit jelang UTS gini?" Saat itu Hana hanya tersenyum malu. Tak menyangka saja bahwa Juno bisa bicara panjang lebar

