BAB 25

1594 Words

Selesai melaksanakan shalat asar Jingga menyeret langkah ke depan saat mendengar suara ketukan dan salam seseorang dari depan pintu. Dia membuka pintu dan mendapati sang ayah baru pulang kerja. “Ayah baru pulang?” tanyanya sambil mencium punggung tangan pria paruh baya itu. Dewi yang mengikuti langkah sang putri melakukan hal yang sama. Rendi tersenyum, “Kapan datang, Sayang?” tanyanya. “Belum lama, Yah, aku pulang sama Rey.” Jingga berharap ucapannya bisa membuat senang hati Rendi yang sangat menghendaki pernikahan mereka. “Benarkah?” Ada binar bahagia namun juga terdapat sorot khawatir dari tatapan sang ayah yang mampu gadis itu tangkap. “Duduklah dulu.” Dewi menginterupsi sambil meletakkan secangkir teh manis buatannya untuk sang suami. “Bagaimana keadaanmu, Nak?” “Alhamdulill

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD