2

214 Words
Aku menjatuhkan punggungku pada kaki sofa sambil menghela nafas panjang. Keletihanku selama sebulan ini sudah berakhir. Akhirnya.  Aku menatap laptopku yang menampilkan hasil tulisanku. Buku keduaku Aku hanya perlu mengirimkannya ke percetakan. Yaitu perusahaan penerbitan tempatku bekerja hampir satu tahun ini.  Hidup akhirnya membawaku ketempat dimana aku hari ini Hidup dimana aku ingin hidup, dan melakukan apa yang ingin aku lakukan. Saat  ini sudah cukup. Bahkan aku merasa terlalu menggembirakan untuk dirasakan terus menerus. Aku berdiri dan berjalan menuju dapur untuk mengambil minum dan melewati tv yang masih menyala. Menampilkan acara musik. Salah satu boyband sedang perform. Ini adalah akhir tahun, dan acara musik akan lebih sering muncul. Aku melihatnya sekilas, dan aku mengenalinya. BTS, sedang menyanyikan lagu mereka RUN.  Mereka mulai terkenal pada saat aku mulai datang ke korea. Tapi aku tidak begitu tahu mereka karena memang aku tidak begitu tertarik dengan musik. Aku mengambil remot dan mematikan TV. Memulai tidur panjang untuk memulihkan tubuh yang telah bekerja keras selama beberapa minggu ini. Terkadang aku merasa kecuekanku menyebabkanku dalam ketidak tahuan yang akhirnya merugikanku. Termasuk saat ini. Aku tidak peduli, dan ketidak pedulianku ini menyebabkan yang seharusnya aku menyadari sesuatu malah membuatku buta terhadap sesuatu yang begitu jelas.  Ada banyak petunjuk yang seharusnya aku sadari lebih awal, yang seharusnya aku tahu lebih awal
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD