PROLOG

268 Words
Zaki, seorang pria tampan yang sangat sukses sudah mengembangkan beberapa perusahaan di Indonesia maupun di luar negeri, tetapi jalan percintaannya tidak sebagus jalan karirnya. Masih mencintai wanita yang dia cintai di masa lalu, membuat dia kesulitan mendapatkan seorang istri di masa depannya. Terlebih lagi, dia pantang untuk mundur apalagi menyerah pada sesuatu hal yang sudah dia jalani sebelumnya. “Menikahlah dengan saya, akan saya bahagiakan kamu, Alesya. Mungkin memang benar, saya angkat kamu dari lumpur yang hitam, tetapi satu hal perlu kamu tahu, saya hanya tak ingin kamu kembali lagi ke lubang yang sama.” “Jangan, aku tak butuh belas kasihan dari kamu ataupun yang lainnya, Zak. Aku? Hanya debu-debu jalanan, nggak pantes untuk kamu apalagi laki-laki baik lainnya.” “Jika itu yang ada dipikiran kamu, maka hapus lah semua pikiran itu, lalu ganti lah dengan pikiran yang lain, seperti mulai mempercayai saya, dan pernikahan. Menikahlah dengan saya, Alesya.” Sudah berkelana sejauh mungkin, bahkan sering sekali berkenalan dengan wanita asing di luar negeri, tetapi tetap saja hatinya sulit sekali untuk diketuk, saat ini ... dia telah berhasil, menemukan dambaan cintanya yang baru, setelah melupakan Karina sosok masa lalunya dengan susah payah, kini telah datang sosok baru, yang tak lain adalah Alesya. Walaupun dia tahu betul siapa Alesya sebenarnya, dia tetap akan memperjuangkannya. Harta, cinta bahkan raga akan dia pertaruhkan untuk membuktikan pada Alesya, bahwa indahnya cinta setelah pernikahan itu benar-benar nyata, bukan hanya ada di negeri dongeng. Penolakan bahkan tak diberi restu dari kedua orang tuanya Zaki, keduanya tetap bertekad untuk mempertahankan hubungannya, entah akan berakhir bahagia ataupun sebaliknya, yang utama keduanya hanya mengandalkan ketulusan.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD