Sponge Cake

1565 Words

    Saat jemari Yas hendak menyentuh knop, rupanya pintu sudah dibuka duluan dari dalam. Membuat Yas sedikit tersentak kaget. Pandangannya kemudian menangkap bayangan Oom Junot di ambang pintu. Ini baru jam setengah enam. Tumben sekali si Oom sudah kelihatan rapi, biasanya juga masih pakai kolor.     "Lhoh, Yas, udah pulang!" seru lelaki itu.     "Iya, Oom. Oom mau ke mana?" tanya Yas.     Bukannya menjawab, Oom Junot malah tersenyum tidak jelas. Terlihat sekali kalau ia sedang bahagia. Bahkan Yas bisa melihat rona merah di kedua pipinya.     "Daddy, ayo buruan!" Tante Keke menuruni tangga dengan gerakan lambat.     Nah, Tante Keke juga tidak seperti biasanya. Pagi ini bukan daster yang melekat di tubuhnya, melainkan simple dress nan elegan berwarna steel blue. Sudah seperti mau pergi

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD