D U A P U L U H E M P A T

1615 Words

 "Enggak apa-apa, Lea, kalo lo masih belum mau cerita. Mungkin lo masih belum percaya sama gue." Gita berujar sambil tersenyum, membuat Lea menghela napas kasar karena tahu sudah menyakiti perasaan Gita meski gadis didepannya itu tersenyum. "Sebenernya ...." Lea menggantung ucapannya karena masih sedikit ragu. "Enggak apa-apa, Lea. Enggak usah di paksa. Gue enggak mau maksa lo buat cerita kalo lo belom siap." Lagi-lagi Gita tersenyum, membuat Lea semakin merasa tak enak. "-lebih baik kalo lo berbagi kesedihan lo sama orang lain. Mungkin mereka yang jadi tempat berbagi lo itu enggak bisa ngasih solusi. Tapi mereka bisa jadi pendengar yang baik. Trust me, lo bukan butuh solusi, lo cuma butuh orang buat dengerin isi hati lo." Nasihat Kelvin kembali terngiang di telinga Lea. "Lea mau cerit

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD