72. Ari Vs Dimas 1.0

1061 Words

"Ari?!" Dengan gerakan cepat, Dimas menengok ke asal suara. Lebih cepat dari sosok yang baru saja dipanggil. Kala mengikuti kemana mata Mawar menatap, benar saja, Dimas menemui seorang laki-laki yang tengah melambaikan tangannya dengan senyuman yang mengembang sempurna. Kenapa lelaki itu ada di sini sekarang? "Loh, kok? Kenapa kita bisa ada tempat yang sama, Mawar? Aneh gak sih? Dari luasnya Bandung, kita malah ketemu di sini?" "Nggak sebentar, yang aku heran nih, justru kamu kenapa tiba-tiba ada di Bandung sih Ri?" Ada senyuman geli yang nampak dari Ari setelah mendengar pertanyaan penuh curiga Mawar barusan. "Bukan, enggak, aku enggak maksud ngikutin kamu tahu. Cuma aku pengen main aja ke Bandung. Pas kamu cerita kalau kamu mau jalan-jalan itu ya aku tertarik, aku trip sendiri aja,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD