bc

Mountains of Truths (Buku Ketiga Mountains of Lies)

book_age16+
153
FOLLOW
2.4K
READ
time-travel
prince
princess
royalty/noble
drama
bxg
enimies to lovers
ancient
like
intro-logo
Blurb

“Putri, tuan ... tuan ditangkap atas tuduhan pengkhianatan! Tuan dituduh sebagai pelaku pembunuhan Pangeran Kelima!!”

PRANGG!!

Cangkir yang dipegangnya jatuh tanpa dia sadari. Dia masih belum percaya apa yang didengarnya. Ayahandanya sebagai pembunuh Pangeran Kelima?

“Apa katamu?!! Katakan sekali lagi!!” Viona mencengkram lengan baju Bao-bao.

****

Peperangan berakhir dan kisah baru dimulai.

Akankah kisah cinta Viona dan Xia Kang bersemi ataukah akan layu?

Buku ketiga ini akan menyuguhkan kebenaran dibalik semua misteri yang ada di buku pertama dan kedua.

chap-preview
Free preview
Kesalahpahaman (LAGI)
PLAKK!! Suara tamparan keras terdengar di ruang baca kediaman Pangeran Ketiga pagi hari itu. “Hei!” diikuti suara protes lelaki yang menjadi korban tamparan itu. Pelaku yang menampar pipi seorang pangeran dinasti Xia itu acuh tak acuh melanjutkan membaca buku yang ada di tangannya. Membuat kesal pangeran itu. Xia Kang mengambil buku dari tangan Viona dan menatap gadis itu dengan alis terangkat. “Apa maksudnya itu?” “Hm? Apa maksudmu?” Viona menatap balik Xia Kang dengan wajah seolah tak bersalah. “Kau akan pura-pura tidak tahu? Kau baru saja menamparku!” “Mana mungkin! Aku tak mungkin berani menampar wajah berharga pangeran kekaisaran ini!” Viona melebarkan kedua matanya seolah tak percaya dengan tuduhan yang dilayangkan padanya. “Tidak usah memasang wajah tidak berdosa seperti itu! Bi Kwang dan Bao di luar dan Zhang Yi di atas pasti mendengar tamparan itu karena suara kerasnya!!” Xia Kang menahan sakit bekas tamparan di pipinya. Apa salahnya hingga dia ditampar? “Ah ... itu bukan tamparan! Itu salah satu cara melindungimu dari nyamuk besar yang hinggap di pipimu barusan.” Viona berusaha memasang wajah meyakinkan. Tapi tentu saja dia bohong. Tamparan keras yang dia layangkan bukan karena nyamuk, tetapi rasa kesal yang dia simpan karena kejadian beberapa hari lalu di istana. Sejak pagi itu, karena kegaduhan yang mereka buat di kolam pemandian dan Xia Kang yang keluar dari ruang kolam dengan pakaian yang berantakan, kabar dan gosip tentang mereka membuat wajahnya memerah. “Yang Mulia Pangeran Ketiga benar-benar ganas. Bukankah tadi malam mereka sudah melakukannya? Katanya, pagi harinya di kolam mereka melakukannya lagi.” “Yang Mulia Pangeran dan Putri Ketiga benar-benar saling mencintai hingga mereka tak bisa tahan untuk tidak melakukannya.” “Sepertinya tidak lama lagi kekaisaran ini akan memiliki anggota keluarga baru.” Gosip-gosip yang awalnya seperti itu semakin banyak cerita tambahan setiap orang lain mendengar dan menceritakannya ulang. “Astaga! Apa yang diminum Yang Mulia Pangeran Ketiga sehingga tahan lama seperti itu?” “Apa mereka tak penat? Apa Yang Mulia Putri tidak kesakitan di bawah sana? Berapa ronde mereka melakukannya?” “Mana mungkin mereka penat! Yang Mulia Pangeran Ketiga merupakan keturunan naga, pasti memiliki kekuatan lebih dari pada orang biasa. Hohoho~” Pada pesta pertunangan Xia Yu dan Qin Lan, keponakan Permasuri Qin, Viona benar-benar tak tahan untuk berada di ruangan itu karena topik dirinya dan Xia Kang menjadi perbincangan hangat. Padahal setelah pagi itu, orang-orang sibuk mempersiapkan pertunangan sehingga tak sempat mempedulikan gosip ini. Tidak dia sangka saat hari H, topik itu menjadi muncul kembali. Tentu saja itu membuat Viona kesal. Kesal kepada Xia Kang dan juga dirinya sendiri. Tetapi dia lebih kesal pada Ibu Suri yang seenaknya mencampuri urusannya. Tetapi apa daya dia tak akan bisa melawan Ibu Suri. Akhirnya yang dapat dia lakukan hanya melampiaskan kekesalannya pada Xia Kang. Dia tahu ini kekanak-kanakan. Tetapi dia benar-benar tidak tahan. “Kamu berbohong, Liu Bai,” ucap Xia Kang setelah memperhatikan ekspresi wajah gadis di sebelahnya yang tenggelam dalam ingatannya dengan wajah yang ditekuk. “Benar! Aku benar-benar kesal pada semuanya!” Setelah tak tahan lagi, Viona meluapkan isi hatinya. “Pada semuanya? Tentang kejadian itu?” “Tentang apalagi?” “Hei! Bukan aku yang merencanakan semuanya. Kita sama-sama korban.” “Tetapi aku tidak bisa menyalahkan Jingmi. Aku sudah menasehatinya. Bao juga sudah diberi hukuman. Tetapi dalang utamanya tak dapat ku sentuh! Siapa yang berani melawan Ibu Suri? Maka kamu sebagai cucunya harus menggantikannya!” Viona terus meluapkan emosinya, tidak peduli bahwa ucapannya benar-benar egois dan tak masuk akal. Tatapan Xia Kang melembut. Kemudian dia menggeleng-gelengkan kepala dan tersenyum. Membuat Viona memandangnya dengan aneh. Seolah-olah dia makhluk paling tak normal di seluruh jagat raya ini. “Bagaimana bisa kau tersenyum saat kau tahu kau ditampar bukan karena kesalahanmu?” Viona mengerutkan keningnya. “Jika itu bisa mengurangi kekesalanmu, tidak apa-apa. Apa? Kau ingin memukulku lagi? Silahkan pukul saja lenganku ini.” Xia Kang menyerahkan lengan kanannya kepada istrinya dan menunggu istrinya itu untuk memukulnya. “Kau benar-benar aneh! Tetapi karena kau menawarkan, aku tidak akan menolaknya!” PLAKK! “Dasar tukang ikut campur!” PLAKK!! “Kenapa kalian tidak bisa diam dan membiarkan saja? Apa-apaan obat aneh itu?!!” PLAAKKKKKK!! “MENYEBALKAN!!!” teriak Viona dengan kencang hingga dia menangis. Viona terus memukul dan Xia Kang menahan sakit sambil menatap Viona dengan penuh rasa kasih sayang yang tak disadari oleh Viona. Tangan Xia Kang terangkat ingin mengusap kepala istrinya, tetapi dia menggenggam erat tangannya untuk menahan tindakannya. Saat dia bergelut dengan perang pikirannya sendiri, nyeri tiba-tiba membuatnya tersentak dan melihat Viona yang menggigit lengan atasnya. “AAAKHH!!” seru Xia Kang yang menahan dirinya untuk tidak berteriak keras seperti seorang perempuan. “Hei! Apa yang kau lakukan? Kenapa kau malah menggigitku? Aku hanya membiarkanmu memukulku!” Viona tersenyum, “Aku benar-benar kesal dan gemas. Aku ingin menggigit sesuatu dan lenganmu ada di hadapanku. Jadi aku gigit saja.” “Kau ... kau benar-benar! Liu Bai! Mana ada nona bangsawan yang menggigit seperti anjing gila begini?” “Anjing gila katamu?! Katakan sekali lagi!” “Ah! Hahaha! Hei!! Berhenti!” Viona menggelitiki Xia Kang dengan semangat. Xia Kang berlari menghindari serangan Viona hingga dia terperangkap diantara istrinya itu dan lemari di belakangnya. “Liu Bai! Stop!” Viona tertawa jail sambil mendekati Xia Kang seolah dia binatang buas yang mendekati mangsanya. “Bagaimana jika aku tidak berhenti?” ucap Viona dengan napas terengah-engah setelah mengejar Xia Kang. “Bukankah kau sudah melampiaskan kekesalanmu dengam memukulku tadi? Apa belum cukup? Kau juga menggigitku!” “Hmm ....” Viona mengusap dahunya, “Tidak cukup!” Viona maju dan Xia Kang menghindar. Tetapi kemudian Viona terlempar ke depan saat kakinya tersandung. Xia Kang yang ingin menghindar tetapi rambutnya tersangkut di sela lemari di belakangnya membuat mereka memiliki posisi yang ambigu. Bibir Viona jatuh tepat di leher Xia Kang dan tangan Xia Kang terangkat ke atas saat dia ingin menarik rambutnya yang tersangkut. Mereka menempel di lemari dengan posisi itu. BRAKK!! Pintu terbuka dan dua orang terjatuh tepat di tengah pintu. Kedua orang itu adalah Bi Kwang dan Bao yang sejak tadi menguping suara-suara aneh dari ruang baca tempat kedua majikannya berada. Mereka penasaran apa yang majikan mereka lakukan hingga banyak teriakan dan desahan. Saat terlalu asik menguping dengan menempelkan telinga mereka di pintu, mereka terjatuh dan pintu terbuka. Dan pemandangan kedua majikan yang sedang menempel di lemari itulah yang mereka lihat. “Aaaaaakhhh!! Ampuni kami, Yang Mulia! Kami mengganggu waktu penting kalian. Kami akan pergi! Silahkan dilanjutkan!!” teriak Bao yang panik dengan wajah memerah. Dia menyeret Bi Kwang yang membeku dari ruangan meninggalkan kedua majikan mereka yang juga membeku. 1 2 3 “AAAAAAAAA!!! Apa lagi yang mereka pikirkan? Kenapa bertambah lagi kejadian ambigu seperti ini? Sial!” Viona menutup wajahnya dengan kedua tangannya karena malu dan meninggalkan ruangan itu. Meninggalkan Xia Kang yang merona dan kebingungan. Dan Zhang Yi di atas atap yang hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat kesalahpahaman yang terjadi. “Wah, benar-benar kacau,” komentar Zhang Yi yang menjadi penonton kejadian yang sebenarnya. ***

editor-pick
Dreame-Editor's pick

bc

Possesive Ghost (INDONESIA)

read
121.4K
bc

Romantic Ghost

read
162.5K
bc

Time Travel Wedding

read
5.4K
bc

AKU TAHU INI CINTA!

read
9.0K
bc

The Alpha's Mate 21+

read
146.5K
bc

Putri Zhou, Permaisuri Ajaib.

read
3.9K
bc

Legenda Kaisar Naga

read
90.5K

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook